Nganjuk – Sebuah acara dalam menyambut Hari Ulang Tahun Berita TKP yang ke 8 pada Minggu, 21 Januari 2024 yang dimeriahkan di Nganjuk dengan hiburan OM Ragista dengan Artis Maya Enjhi, Rina Amelia, Lusy AE bertempat di Dusun Kandangan RT 04, Rw 01 Desa Kedungrejo, Kecamatan Tanjunganom dengan menggelar Bhakti Sosial dan Santunan Anak Yatim.
Bahkan, sebelumnya acara didahului dengan Senam Ibu Ibu sebanyak 27 personil pada pukul 06’00 Wib.sampai pukul 07.00 Wib.
Sedangkan acara pokok dimulai pukul 09.00 WIB, dengan disajikan terlebih dahulu sebuah Do’a yang dipandu oleh Karjono, warga Dusun Kandangan.
Sementara itu, acara kemudian dilanjut dengan menyanyikan “Lagu Kebangsaan Indonesia Raya” yang diikuti oleh hadirin semua yaitu para anak yatim sebanyak 34 anak mulai usia dari yang masih kecil sampai ditingkat Sekolah Dasar, para Janda 67 orang serta tamu dari Redaksi Berita TKP (Surabaya) yaitu diantaranya hadir Pimpinan Perusahaan Dodik Firmansyah, S.H, Pimpinan Umum Ricky Ferinando AP, Pimpinan Redaksi Ach. Syaiful Bahri beserta para Staf Redaksi Berita TKP sebanyak kurang lebih ada 25 personil, Kepala Biro Nganjuk Ebit Widiyantoro serta 3 orang anggota, BPD, RT setempat beserta Pemuda, Polsek, Babinsa dan tak ketinggalan pula para rekan Wartawan dan LSM dari berbagai media di Nganjuk sekitar ada 30-an turut memeriahkan acara.
Pada sambutannya Kabiro Nganjuk Ebit Widiyantoro menyampaikan dengan rasa terima kasih atas terselenggaranya acara yang telah dilaksanakan di Biro Nganjuk bisa berjalan lancar. Senada dengan hal tersebut Pimpinan Redaksi Berita TKP Ach.Syaiful Bahri melalui sambutannya juga menjelaskan bahwa seorang Pimred itu mempunyai tanggung jawab yang besar, bukan hanya melalui tulisan saja melainkan juga bertanggung jawab di akhirat nanti jika penulisan tersebut tidak benar dan menyesatkan. Yang pada intinya bahwa seorang Wartawan atau Jurnalis itu harus profesional dalam menyajikan sebuah berita.
Lebih lanjut, Pimred berpesan kepada para Jurnalis, yang ke 1 ingat tentang akhirat karena tugas Jurnalistik itu adalah tugas yang sangat mulia karena bisa berdampak pahala tapi juga bisa berdampak dosa. Kedua bahwa Jurnalis harus selalu mentaati Undang Undang Pers, Kode Etik Jurnalistik dan PPRA (Pedoman Pemberitaan Ranah Anak). Dan yang ketiga bahwa pihaknya membuka lebar lebar monggo yang mau berdiskusi, mau belajar, saling mengisi Monggo” tuturnya.
Acara demi acara telah dilalui serta dalam Electon diselingi dengan atraksi yang sudah dibawa dari Surabaya dan sebuah atraksi yang dipertunjukkan oleh Biro Nganjuk yakni Seni Jawa Tari Chepaplok lokal.
“Dengan berakhirnya acara yang telah diselenggarakan oleh Crew Berita TKP pada umumnya dan Biro Nganjuk pada khususnya telah mengucapkan kepada semua Instansi, Birokrasi atau OPD yang merasa masih mempunyai serta menjunjung tinggi rasa kemanusiaan kepada Anak Yatim dan Kaum Duafa maka Crew Berita TKP menyampaikan ucapan terima kasih yang sedalam dalamnya”, tutupnya (Herman)
