“Relokasi silakan saja, relokasi dilakukan di seluruh penjuru Negara Kesatuan Republik Indonesia, tujuannya agar masyarakat yang tinggal di daerah bencana dan apalagi yang sudah terdampak bisa memulai hidup yang lebih baik,” tegasnya.
“Contoh masyarakat terdampak Erupsi Semeru, dilakukan relokasi ke tempat aman. Kejadian erupsi berikutnya terjadi lagi di tempat yang lama, semua warga yang direlokasi tidak terdampak lagi,” tutur Suharyanto.
Suharyanto berharap pemerintah daerah untuk segera melakukan upaya relokasi dengan dasar kajian pada lokasi terdampak dari pihak terkait dan menyediakan tempat relokasinya, BNPB akan terus mendukung upaya tersebut.
“Kajian geologi akan kita bantu koordinasi dengan Badan Geologi untuk melihat potensi pergerakan tanah maupun rekomendasi lainnya. Lahan relokasi disiapkan pemerintah daerah, BNPB yang akan bantu membangun rumahnya,” pungkasnya. (*)