Kab.Bogor, Leuwiliang – Berlokasi di Bale Sulandjana, Selain menggelar pengajian akbar Muslimat NU PAC Leuwiliang juga mengadakan acara yang sangat istimewa yakni kegiatan memperingati Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW. Acara ini diadakan dengan tujuan untuk mengenang peristiwa penting dalam sejarah Islam dan untuk meningkatkan pemahaman dan penghormatan terhadap Nabi Muhammad SAW. Minggu (25/02/2024)
Isra Mi’raj adalah peristiwa yang sangat penting dalam agama Islam. Dalam peristiwa ini, Nabi Muhammad SAW melakukan perjalanan malam dari Masjidil Haram di Mekah ke Masjidil Aqsa di Yerusalem, dan kemudian naik ke langit untuk bertemu dengan Allah SWT. Perjalanan ini adalah bukti kebesaran dan keagungan Nabi Muhammad SAW serta merupakan momen penting dalam sejarah Islam.
Acara yang diadakan di Bale Sulandjana oleh Muslimat NU PAC Leuwiliang bertujuan untuk mengingat kembali peristiwa Isra Mi’raj ini dan untuk meningkatkan pemahaman dan penghormatan terhadap Nabi Muhammad SAW. Acara ini akan diisi dengan berbagai kegiatan yang bertujuan untuk mengedukasi dan menginspirasi peserta.
Salah satu kegiatan yang akan dilakukan dalam acara ini adalah ceramah tentang perjalanan Isra Mi’raj. Dengan penceramah yang akan disampaikan oleh seorang ustadzah terkemuka yakni Lulu Susanti, S.Pd.I salah satu Mubaligh nasional yang selalu hadir di salah satu stasiun televisi yaitu Trans TV
Selain ceramah, Acara ini juga akan diisi dengan kegiatan-kegiatan lain seperti Santunan yang di berikan kepada sejumlah anak yatim dan juga dhuafa yang yang mewakili tiap desa.
Kegiatan Isra Mi’raj sendiri dihadiri oleh Camat Leuwiliang Beserta Istri, Ketua Muslimat NU Kabupaten Bogor, Penasehat Muslimat NU, Pengurus Muslimat NU PAC Leuwiliang dan sejumlah tamu undangan
“Alhamdulilah kegiatan Isra Mi’raj hari ini berjalan dengan lancar dan yang hadir ada sekitar seribu tiga ratus lebih, dengan tema “Dengan Sholat Silaturahim Semakin Meningkat”, Kegiatan sendiri didukung oleh Bale Sulandjana, Muslimat NU PAC Leuwiliang, Yayasan Padepokan Abah Sera dan juga Shafara.”Papar Ketua Muslimat NU PAC Leuwiliang
“Acara ini diharapkan dapat menjadi momen yang berharga bagi semua peserta untuk meningkatkan pemahaman dan penghormatan terhadap Nabi Muhammad SAW. Dengan mengingat kembali peristiwa Isra Mi’raj, kita dapat mengambil pelajaran dan inspirasi dari kehidupan Nabi Muhammad SAW dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.” Ungkapnya
“Harapan kedepan menjadi lebih baik, Insya Allah setiap PHBI akan menggelar kegiatan seperti ini.” Pungkasnya. (Mar)
