Dalam Rangka HUT Bayangkara Ke 76, Polsek Leuwiliang Lakukan Aksi Sosial

Lensareportase.com

Bogor, (LR) – Kepolisian Sektor (Polsek) Leuwiliang, Polres Bogor, melakukan aksi sosial berupa menanam pohon buah dan kayu dilahan yang terindikasi rawan longsor dan bergerak di dua titik Desa Sadeng dan Puraseda.

Aksi Sosial ini, merupakan program dari Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Pol. Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si. menjelang Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara yang ke 76. Tanggal 1 Juli 2022 yang juga dijadikan moment Hari Lingkungan Hidup dengan cara menanam pohon untuk mencegah bencana longsor yang melanda Indonesia akhir-akhir ini.

Kapolsek Leuwiliang Komisaris Polisi (Kompol) Agus Supriyanto SH.MH mengatakan, untuk melestarikan alam yang indah ini ada baiknya melakukan penanaman bibit pohon di lahan yang terindikasi bergerak.

“Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka hut Bhayangkara ke 76, serta program dari bapak Kapolri, Kapolda. Mengapa kami ambil penanaman pohon dalam rangka melestarikan penghijauan juga dan upaya kita juga untuk bersama-sama menangani salah satu bencana alam, banjir, longsor itu salah satu tujuannya,” kata Agus usai acara penanaman. Minggu (12/06/2022).

Agus -sapaan akrab Kapolsek- menambahkan, dalam hal kegiatannya kuota pohon yang ditanam sesuai angka HUT nya yaitu 76 ditiap titik, bekerjasama dengan Pemerintah Desa dan Kecamatan agar program berjalan sukses.

“Untuk polres Bogor ya se-Kabupaten Bogor dan juga program setiap Polsek, semua dalam pelaksanakannya hari ini serentak di jajaran polres Bogor dan tingkat Polda pun hari ini serentak, bahkan tiap Polsek kita dapat 76 bibit yang kita tanamkan ke lahan dan itu beranekaragam disesuaikan dengan potensi yang ada di wilayah masing-masing, ada pohon jeng-jeng kita ambil dalam upaya kita untuk menahan tanah, akarnya kan kuat menahan tanah supaya tidak longsor jadi salah satu upaya kami juga, swadaya dari wilayah masing-masing dan kami bekerjasama dengan kecamatan dan pihak desa yang disesuaikan dengan potensi yang ada di wilayah kita masing-masing,” imbuhnya.

Baca Juga :  Serahkan Sertipikat Tanah dari Rumah ke Rumah, Menteri ATR/Kepala BPN Pastikan PTSL Berjalan Baik Tanpa Ada Pungli

Hal sebagai lanjutnya, langkah untuk mengantisipasi cuaca extrim yang belakangan melanda Bogor bagian Barat.

“Untuk Polsek Leuwiliang ada 2 titik penanaman, di Desa Sadeng dan puraseda, hari ini serentak sama-sama berkaitan dengan situasi saat ini ya curah hujan ekstrim, masyarakatnya harus waspada juga hati-hati untuk mengantisipasi adanya bencana alam, semoga diwilayah kami tidak ada bencana alam mudah-mudahan aman semua, kami sudah bekerjasama juga dengan pihak kecamatan dan pihak desa,” lanjutnya

Kapolsek menghimbau, kepada masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan, agar lahan dan tebingan jadi kokoh dan kuat.

“Kami himbau terutama untuk mengantisipasi bencana tersebut, ya terutama untuk masyarakat untuk lebih baik mencegah dari pada sudah terjadi upayanya untuk mencegah banjir. Tidak buang buang sampah sembarangan untuk mencegah ini ya kami sekarang, pokoknya kami upayakan untuk penanaman pohon dan untuk wilayah-wilayah yang sekiranya rawan udah kami antisipasi juga untuk sama-sama kita jaga untuk supaya tidak terjadi bencana seperti itu,” pungkasnya.

Pewarta : Jajang

Related posts