KAB.BOGOR – Warga sekitar jalan rute Ciampea-Galuga semakin mengungkapkan ketidakpuasan mereka terhadap kondisi jalan yang semakin memburuk. Keluhan yang paling umum adalah tentang lubang-lubang besar, permukaan yang tidak rata, dan retakan yang mengganggu perjalanan sehari-hari mereka. Kondisi jalan yang memprihatinkan ini telah meningkatkan risiko kecelakaan dan mengakibatkan kerusakan pada kendaraan mereka.
Salah satu keluhan utama dari warga adalah dampak negatifnya terhadap mobilitas dan keselamatan. Pengendara sering kali terpaksa melambat secara tiba-tiba atau mengambil jalan yang tidak efisien untuk menghindari lubang-lubang besar atau kerikil yang berserakan di jalan. Hal ini tidak hanya menambah waktu perjalanan mereka, tetapi juga meningkatkan risiko kecelakaan yang serius. Warga khawatir bahwa kondisi jalan yang buruk dapat menyebabkan kecelakaan fatal, terutama pada malam hari ketika lubang-lubang sulit terlihat. Minggu (07/04/2024)
Selain itu, kerusakan jalan juga memberikan dampak ekonomi negatif bagi warga setempat. Pemilik kendaraan harus menghadapi biaya tambahan untuk perbaikan akibat kerusakan yang disebabkan oleh kondisi jalan yang buruk. Biaya perawatan yang tidak terduga ini dapat memberatkan bagi rumah tangga yang sudah berjuang ekonominya.
Ketidakpuasan warga juga terkait dengan kurangnya respons dari pihak berwenang dalam memperbaiki jalan. Meskipun keluhan telah disampaikan berkali-kali, perbaikan yang signifikan jarang dilakukan, meninggalkan warga dalam keadaan frustrasi. Mereka merasa bahwa hak mereka untuk menikmati infrastruktur jalan yang layak telah diabaikan.