Sementara itu, Dirjen PEIDDTT Halina Sulistyorini melaporkan, dalam Rakernis ini telah dilakukan Memorandum of Understanding (MoU) dan Perjanjian Kerja Bersama (PKB) antara Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi dengan Komunitas Konservasi Indonesia-WARSI dalam rangka kerjasama pengembangan dan pendampingan desa hutan atau terkait dengan kehutanan sosial.
Lalu, penandatangan PKB antara Direktorat Jenderal Pengembangan Ekonomi dan Investasi Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi dengan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Hasanuddin Makassar terkait dengan penyusunan masterplan pengembangan ekonomi dan investasi desa, tertinggal dan transmigrasi.
Kemudian penandatangan PKB antara Direktorat Jenderal Pengembangan Ekonomi dan Investasi Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi dan Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang dan Universitas Pancasila yang kaitannya sebagai salah satu upaya mendampingi untuk mengembangkan desa wisata yang dikelola oleh BUMDesa.
“Kami berharap agar target dan capaian dari output hasil rakernis ini terukur dengan jelas dan detail. Sehingga dibulan November ini sudah bisa menuntaskan target-target dan capaian program dan kegiatan,” katanya. (*)