Lensareportase.com-Sukabumi
Kedatangan Peserta Cagar Biosfher Unesco dari 37 negara meliputi Asia Pasifik ke Cagar Biosfher Cibodas Situgunung TNGGP, dalam kunjungan penguatan jaringan ilmu pengetahuan “STRENGTHRNING THE COLLABORATION AMONG SCINCE NETWORKS IN ASIA AND THE PASIFIC” yang di terima Kepala Balai Besar Tamam Nasional Gunung Gede Pangrango Sapto Aji Prabowo di Resort Situgunung.
Peserta Cagar Biosfher Unesco diajak ke Danau Situgunung guna melihat secara langsung bagaimana pengelolaan air danau yang dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar Situgunung yang melingkupi dua kecamatan. Juga menapaki jembatan terpanjang di asia “Suspension Bridge” Jembatan gantung Situgunung.
Hal tersebut mendapat pengawalan dan pengamanan oleh petugas gabungan TNI-POLRI Polsek Kadudampit Polres Sukabumi Kota dan Person Posramil Kadudampit Koramil 0709 Cisaat Kodim 0607 Kota Sukabumi. Rabu ( 09/11/22 ).
Tingkat kewaspadaan pengamanan dan pengawalan di lakukan petugas dalam antisipasi hal-hal yang tidak diinginkan mengingat Cuaca di wilayah sekitar wisata masih sering turun hujan.
Hal tersebut di katakan Kapolsek Kadudampit Ipda Awan Kurniawan di sela pengawalan peserta Cagar Biosfher Unesco.
“Iya pada hari ini kami petugas gabungan dari Polsek Kadudampit Resort Sukabumi Kota bersama dari TNI Posramil Kadudampit melakukan pengawalan dan pengamanan para tamu dari luar, UNESCO, yang mana ini kami lakukan sebagai upaya pencegahan dalam hal-hal yang tidak diinginkan mengingat Cuaca saat ini sering di guyur hujan,” Kata IPDA Awan.
Dirinya juga mengatakan bahwa dalam pengawalan tersebut Polisi dan TNI bersinergi sebagai pelayan dan pengayom masyarakat.
“Pengawalan dan pengamanan gabungan ini kami lakukan sebagai sinergitas kami bersama TNI dalam melayani dan sebagai pengayom masyarakat.” Pungkas Kapolsek Kadudampit IPDA Awan Kurniawan.
As/smi.
