Tanda-Tanda Melahirkan Pembukaan 1 yang Dialami Bumil

lensareportase.com, Ciri-ciri pembukaan 1 saat akan melahirkan antara lain adalah keluarnya sumbat lendir yang terlihat seperti keputihan berjumlah banyak, serta terjadinya kontraksi yang disertai rasa nyeri maupun tidak.

Saat mendekati hari perkiraan lahir (HPL) para calon orang tua perlu mengenali tanda-tanda melahirkan awal, yaitu ciri pembukaan satu. Pembukaan adalah proses dimana tubuh mulai membuka jalan lahir untuk bayi.

Di masa kehamilan, serviks (leher rahim) biasanya akan tertutup lendir tebal yang disebut juga sumbat lendir (mucus plug). Sumbat ini berfungsi untuk mencegah berbagai patogen masuk ke dalam rahim dan menginfeksi janin.

Setelah mendekati masa kelahiran, maka ibu akan mulai mengalami pembukaan, yaitu pelebaran dan penipisan leher rahim untuk membuka jalan lahir bagi bayi. Proses pembukaan serviks dimulai dari 1 cm yang terus bertambah hingga 10 cm. Pembukaan serviks selebar 1 cm inilah yang dimaksud dengan pembukaan 1.

Tanda-tanda pembukaan 1 saat melahirkan

Pembukaan satu merupakan tahap melahirkan awal yang akan dilalui semua ibu. Meski begitu, tidak semua ibu merasakan ciri atau tanda yang sama. Berikut ini beberapa tanda-tanda pembukaan 1 yang biasanya muncul:

1. Kontraksi

Kontraksi adalah kondisi saat otot rahim mengencang dan mengendur selama masa kehamilan. Ini adalah cara tubuh melakukan persiapan sebelum melahirkan. Kontraksi yang terjadi secara acak tanpa disertai rasa sakit, biasanya bukan tanda dari persalinan.

Kontraksi yang teratur merupakan ciri melahirkan frekuensinya lebih sering, dengan durasi lebih lama dan terasa menyakitkan. Waktu antar kontraksi merupakan indikasi penting dari persalinan. Saat kontraksi terjadi secara teratur dan menyebabkan rasa sakit, ini bisa menjadi tanda bahwa Anda akan melahirkan dan mungkin sudah melalui pembukaan satu atau pembukaan awal.

Baca Juga :  Cubit Pipi Bayi Karena Gemas Ternyata Bisa Berbahaya, Ini Sebabnya

2. Bayi turun ke panggul

Mendekati waktunya melahirkan, bayi akan merosot atau turun ke arah panggul untuk masuk ke jalan lahir. Ini bisa menjadi tanda akan melahirkan saat pembukaan 1. Bayi turun ke panggul dapat terjadi seminggu, beberapa hari atau beberapa jam sebelum melahirkan.

Turunnya janin ke panggul dapat dirasakan ibu karena menimbulkan beberapa tanda, seperti:

  • Perut ibu terasa turun
  • Lebih lega saat bernapas karena lebih banyak ruang untuk mengembangkan paru-paru.
  • Ibu lebih nyaman saat makan karena berkurangnya tekanan pada perut
  • Merasakan lebih banyak tekanan pada kandung kemih sehingga meningkatkan keinginan untuk buang air kecil.
  • Kesulitan untuk berjalan
  • Nyeri panggul
  • Nyeri punggung
  • Mungkin juga menyebabkan wasir

3. Keluarnya mucus plug

Salah satu ciri-ciri pembukaan 1 saat sudah dekat proses melahirkan adalah keluarnya mucus plug yang terlihat seperti cairan keputihan dalam jumlah banyak. Sumbat lendir ini akan rusak dan keluar dari leher rahim saat terjadi pembukaan.

Warna mucus plug bervariasi dari putih hingga merah jambu atau mungkin terdapat sedikit darah. Keluarnya mucus plug dapat terjadi beberapa minggu hingga beberapa jam sebelum melahirkan.

Pada 24 jam sebelum melahirkan, ibu dapat mengalami pendarahan karena pembuluh kapiler pada leher rahim yang mulai robek. Ini yang membut lendir yang keluar bercampur dengan darah dan warnanya menjadi merah muda.

4. Pecah ketuban

Salah satu tanda umum untuk melahirkan adalah pecah ketuban. Kondisi ini ditandai dengan keluarnya air ketuban yang mendadak dan deras. Air ketuban biasanya bening dan tidak berbau.

Beberapa ibu mungkin hanya mendapati sedikit saja air ketuban yang keluar. Selain itu, perhatikan juga tanda lain yang menyertai saat keluar air ketuban, termasuk terjadinya kontraksi, rasa sakit atau keluar darah.

Tanda pembukaan 1 dapat dialami berbeda pada setiap ibu. Umumnya kontraksi akan membantu proses terjadinya pembukaan 1 hingga 10. Meskipun demikian, sebagian ibu mungkin hanya mengalami kontraksi ringan bahkan tidak mengalami gejala atau ciri-ciri apapun selama proses pembukaan.

Ibu yang baru akan melahirkan pertama kali, mungkin saja tidak mengalami pembukaan hingga waktunya bersalin. Leher rahim baru akan mengalami pembukaan 1 saat waktunya melahirkan dan terus meningkat selama masa persalinan.

Sementara ibu yang pernah memiliki bayi sebelumnya mungkin akan mengalami tanda melahirkan pembukaan 1 beberapa hari atau minggu sebelumnya.Mengalami pembukaan 1 bukan berarti ibu akan segera melahirkan.

Jangka waktu sejak pembukaan 1 hingga waktunya melahirkan dapat berbeda-beda pada masing-masing ibu.

Kapan harus ke dokter?

Apabila usia kehamilan kurang dari 37 minggu, perhatikan jika Ibu mengalami pendarahan, keluar cairan ketuban, sering mengalami kontraksi, tekanan panggul, atau tanda-tanda persalinan lainnya.

Segera hubungi dokter atau bidan walaupun usia kandungan masih kurang dari 37 minggu.

Jika kandungan telah berusia 37 minggu atau lebih, segera hubungi dokter jika mengalami gejala terjadinya pembukaan 1 lebih awal seperti keluarnya sumbat lendir atau cairan berdarah.

Apa pun ciri-ciri pembukaan 1 yang ibu alami, segera hubungi dokter jika mengalami kontraksi yang jarak terjadinya lebih pendek dari 3 – 4 menit, dimana masing-masing kontraksi berlangsung selama 45 hingga 60 detik.(*)

(SEHATQ)

Related posts