Tak Menyangka Dibalik Kecantikan nya Ternyata Profil Wanita Itu Bikin Kaget Warga Net

Bogor, Lensareportase.com – Siapa sangka salah satu lembaga pendidikan di salah satu Kampun Cijantur Desa Rabak Kecamatan Rumpin Kabupaten Bogor ada seorang wanita yang memiliki paras cantik yang mampu menghipnotis para kaum Laki-laki, penampilan wanita pada umum nya memang selalu menjadi sorotan para kaum laki-laki, namun disini ada yang membuat lebih menarik bahwa wanita tersebut ternyata seorang guru honorer di salah satu lembaga pendidikan Dasar yakni SDN Kadusewu jarak jauh, tepat nya di Kp Cijantur.

Nyatanya penampilan wajah Guru tersebut lebih menarik perhatian siswanya untuk rajin dan betah di kelas lo. Beberapa guru cantik pernah menghebohkan media sosial. Tapi tentu tak cuma soal cantik atau tidak, para guru ini juga tentu punya kualitas yang mumpuni untuk mengajar siswa-siswinya.

Read More
banner 300x250

Dikutip dari salah satu media Onlen Kresna.biz.id bahwa Guru tersebut bernama Zentri Hartanti SPd. merupakan seorang tenaga pendidik honorer asal Bogor, Jawa Barat yang memiliki paras cantik. Tak hanya menjadi seorang guru, rupanya wanita berusia 27 tahun ini memiliki hoby memasak juga hiking.

Bu guru cantik ini awal mengajar pada tahun 2017 sebagai tenaga pendidik honorer hingga sekarang di Sekolah Dasar Negeri Kadu Sewu jarak jauh, Desa Rabak Kecamatan Rumpin Kabupaten Bogor.

Ia mengatakan motivasi dirinya di dunia pendidikan adalah karena tujuan hati ingin mencerdaskan kehidupan bangsa. Zentri mengaku bahwa ia mengajar sudah lima tahun lebih di sekolahan ini.

Pengakuannya, walaupun ia berdomisili di Desa Gobang dan tempat mengajarnya di desa tetangga namun, jarak yang harus di tempuh memakan waktu satu jam perjalanan dengan menggunakan kendaraan bermotor roda dua, itu pun bila tidak terkendala hujan, bila hujan maka akan lebih lama lagi ke sekolah karena akses jalan yang sulit.

Baca Juga :  Bambang Hendroyono Terpilih Menjadi Ketua Presidium Dewan Kehutanan Nasional Periode 2022-2027

Dituturkan Zentri, suka dukanya selama mengajar di SDN Kadu Sewu jarak jauh bila masuk musim penghujan, ia mengaku harus jalan kaki karena akses jalan yang sulit dilewati kendaraan bermotor.

“Alas kaki harus dilepas karena jalannya licin dan berlumpur tidak mudah berjalan kaki ketika memakai sepatu,” ungkap Zentri, Kamis (20/10).

Selanjutnya kata Zentri, dia teringat dan menceritakan pernah punya pengalaman menegangkan ketika berangkat menuju ke sekolah tempatnya mengajar, dengan kondisi hujan berjalan menuju sekolah karena tidak bisa menggunakan motor untuk sampai ke lokasi.

“Sambil menenteng sepatu saya sempat pernah dikejar dan di gigit seekor anjing liar hingga ditolong warga sekitar. Kendatipun begitu saya tetap melanjutkan untuk sampai ke sekolah untuk mengajar,” katanya, sambil tersenyum tipis.

Menurutnya duka jadi tenaga pendidik di kampung terpencil, karena menuju sekolah tersebut harus melewati hutan-hutan. Sukanya ia tetap semangat menjalankan tugasnya sebagai bentuk pengabdian.

“Motivasi saya ya mengabdikan diri untuk mencerdaskan kehidupan bangsa khususnya untuk di lingkungan diri saya sendiri. Pernah dapat tawaran ngajar diluar Bogor, namun saya tolak dengan alasan saya lebih memilih memajukan kampung saya sendiri,” tutur Zentri.

Perempuan berusia 27 tahun ini memang memiliki paras cantik dengan senyum manisnya. Banyak kaum adam mengidolakannya.

Intip profilnya yuk.?
Zentri Hartanti S.Pd., kelahiran Bogor, 17 Agustus 1995. Ia merupakan anak kelima dari delapan bersaudara pasangan Sadeli (72) dan Aminah (62).

Karirnya menjadi seorang guru dimulai sejak tahun 2017.
Riwayat Pendidikan:
1. SDN Gobang 01 lulus 2006/2007
2. SMPN 03 leuwiliang lulus 2009/2010
3. SMAN 01 Rumpin lulus 2012/2013
4. STKIP Arrahmaniyah 2021, S1 PGSD UT Bogor
Status Pernikahan: Lajang.

Baca Juga :  Kaisar Jepang Naruhito Kagumi Koleksi Museum Nasional  

Bu guru cantik dalam usianya yang masih muda berkarir di dunia pendidikan patut diapresiasi dan mendapat perhatian Pemerintah Daerah Kabupaten Bogor maupun Pemerintahan pusat. Perjuangan Zentri Hartanti dalam mencerdaskan kehidupan bangsa mengajar di kampung terpencil semata-mata adalah wujud pengabdian.

Jurnalis : Jajang N

Related posts