Sentra Ekonomi Baru Bermunculan Berkat Pemanfaatan Dana Desa

Magelang-Sekretaris BPSDM Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Asnawi Sabil memberikan sambutan sekaligus membuka acara Diseminasi Sistem Pembelajaran Mandiri Masyarakat Melalui Dana Desa Untuk Mendukung Percepatan Pembangunan Ekonomi Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmingrasi di Kantor Desa Pucungrejo Kecamatan Muntilan, Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah Dengan Narasumber : 1. Penasehat Mendes PDTT Abdullah, 2. Kepala Pusat Pelatihan Masyarakat Fujie Hartanto, Foto : KemendesPDTT

MAGELANG – Sentra ekonomi baru bermunculan di sejumlah daerah berkat pemanfaatan dana desa melalui BUM Desa. Dana desa sebesar Rp1 miliar per tahun mampu jadi pengungkit pengembangan ekonomi pedesaan.

Sekretaris BPSDM Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT), Asnawi Sabil mengungkapkan hal itu saat mengunjungi Kantor Desa Pucungrejo, Kecamatan Muntilan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Sabtu (10/6/2023).

Kunjungan ini dalam rangka diseminasi sistem pembelajaran mandiri masyarakat melalui dana desa untuk mendukung percepatan pembangunan ekonomi desa, daerah tertinggal, dan transmingrasi.

Dalam kunjungan terungkap bahwa Kantor Desa Pucungrejo ternyata juga dijadikan tempat evakuasi akhir (TEA) pengungsi Gunung Merapi dengan fasilitas yang luar biasa lengkap. Hebatnya, fasilitas ini dibangun menggunakan dana desa.

“Ini berkat kreatifitas seorang kepala desa dan harus menjadi inspirasi bagi kita semua,” kata Asnawi.

Baca Juga :  Kemendagri Perkuat Komitmen Pemda Kelola Sampah DAS Citarum

Related posts