lensareportase.com, Subang – Kondisi perekonomian nasional akibat adanya dampak pandemi Covid-19 saat ini menjadi tantangan bagi industri pertahanan dalam negeri termasuk PT Dahana (Persero).
Untuk itu, seluruh jajaran PT Dahana (Persero) diharapkan terus meningkatkan kinerjanya, sehingga tantangan kondisi ekonomi akibat Covid-19 tersebut bisa dijadikan sebagai sebuah peluang.
Hal tersebut disampaikan Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan (Sekjen Kemhan) Marsdya TNI Donny Ermawan Taufanto, M.D.S., saat menghadiri Acara Pisah Sambut Direksi PT. Dahana (Persero), Selasa (10/8) di Smart Room Gedung Diklat Kampus PT. Dahana (Persero), Subang.
“Kalau kita melihat situasi saat ini, bahwa kondisi perekonomian nasional sangat menantang pada akhir – akhir ini. Sehingga ini menjadi suatu tantangan, tidak hanya PT. Dahana tetapi juga semua industri pertahanan atau semua BUMN mempunyai tantangan yang sama. Mari kita jawab tantangan ini, kita jadikan peluang dengan meningkatkan kinerja PT Dahana”, ungkap Sekjen Kemhan.
Menurut Sekjen Kemhan, dalam beberapa tahun terakhir ini, kinerja PT Dahana (Persero) tetap cukup berprestasi, bahkan ditengah pandemi masih menunjukan kinerja yang cukup baik.
Kinerja yang baik tersebut tak lepas dari kerja keras seluruh jajaran PT Dahana (Persero) dibawah kepemimpinan Direktur Utama PT Dahana (Persero) periode 2015-2021 Budi Antono.
Untuk itu, Sekjen Kemhan menyampaikan terimakasih kepada Budi Antono selaku Dirut PT Dahana (Persero) sebelumnya yang telah memberikan dedikasi dan kerja kerasnya untuk kemajuan PT Dahana (Persero).
Sementara itu kepada Direktur Utama PT Dahan (Persero) yang baru Wildan Widarman, Sekjen Kemhan mengucapkan selamat dan berharap prestasi dan kinerja yang telah dicapai PT Dahana (Persero) dipertahankan dan terus ditingkatkan.
Acara Pisah Sambut Direksi PT Dahana (Persero) dilaksanakan secara terbatas dan sederhana dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang dihadiri segenap Anggota Dewan Komisaris serta jajaran Direksi PT Dahana (Persero).
Dilaksanakannya acara pisah sambut tersebut, menyusul adanya Pemberhentian dan pengangkatan anggota direksi PT Dahana (Persero) dilakukan melalui surat Keputusan Menteri Negara BUMN selaku Rapat Umum Pemegang Saham Nomor: SK- 257/MBU/08/2021 tanggal 4 Agustus 2021 tentang pemberhentian, perubahan nomenklatur jabatan, pengalihan tugas, dan pengangkatan anggota-anggota direksi perusahaan perseroan (Persero) Dahana.(*)
(Biro Humas Setjen Kemhan)
