Lensareportase.com-Sukabumi
Di duga tanpa perencanaan matang, proyek pembangunan talud SDN Cidadap Desa Muara Dua milik Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi mangkrak, Sudah hampir tiga hari ini pekerjaan terhambat akibat lambatnya pasokan material, tak hanya itu, jasa pekerjaan tukang pun belum di bayarkan selama 4 sampai 5 hari.
Sebelumnya proyek tersebut lalai dalam pembuatan papan proyek informasi yang mengatas namakan Proyek PU Kabupaten Sukabumi pada proyek SDN Puncak Manis Dan SD Cidadap Muara Dua kadudampit. Hal tersebut di katakan Dikdik warga sekitar sekaligus sebagai anggota Lembaga Swadaya Masyarakat. LSM KOMPAK DPC Kabupaten Sukabumi. Menurutnya berdasarkan penelusuaran di lapangan dikdik mengatakan bahwa pekerjaan tersebut di duga asal asalan.
“Iya pekerjaan ini di duga tidak sesuai SOP, material lambat, menyebabkan terhambatnya pekerjaan, ini aja sudah tiga hari ga di lanjutin, malah ada pekerja yang belum di bayarkan gajinya, padahal biasanya tiap hati kamis, atau mingguan lah, sudah di bayar ini sudah 5 hari belum di bayar,” Ucap Dikdik kepada wartawan. Selasa 15/10/24.
Dikdik juga mengatakan bahwa pekerjaan tersebut minim pengawasan Dinas.
“Ini juga pengawasnya ga pernah kelihatan, ada mandor nya saja sih kata pekerjamah, di hubungi nya susah,” katanya
Masih kata dikdik, ” saya masih mantau kalo pekerjaan berantakan saya akan gelar audien ke Dinas, dan kejaksaan, khawatir ini menyangkut keselamatan siswa, apa lagi ruang kelas di atasnya sudah Jelek begitu, ini dinas haris melek.” tandas Dikdik yang menjabat sebagai sekertaris Kompak PAC Kadudampit.
Proyek pekerjaan tersebut harus menjadi prioritas Dinas dalam menjaga dan memberikan kenyamanan siswa saat kegiatan belajar, juga selektif dalam mengadakan lelang kepada Pelaksana pekerjaan.
As/smi.
