CIANJUR, lensareportase. com – Sekitar 700 pasien korban gempa bumi Cianjur yang dirawat di RSUD Sayang hingga Selasa sore (22/22). Meski jumlah pasien membludak perawatan tetap terkendali.
dr. Nevi Mulya, salah satu dokter umum yang bertugas di RSUD Sayang mengatakan pelayanan pasien terkendali. Dibantu oleh sejumlah relawan dari berbagai organisasi kesehatan seperti IDI.
“Belum ada perhitungan pasti namun jumlah pasien terdampak gempa ada sekitar 700 orang tertangani dengan baik,” ujar dr. Nevi.
Kebanyakan dari pasien tersebut adalah anak kecil dengan cidera kepala ringan sampai sedang. Adapun pasien orang dewasa kebanyakan mengalami fraktur.
Kondisi mayoritas pasien sejauh ini di RSUD Sayang mulai membaik, dengan masalah terbanyak adalah patah tulang, cidera kepala, dan luka-luka ringan.
“Semua pasien dirawat di luar gedung mengingat kondisi masih rawan terjadi gempa susulan,” ucap dr. Nevi.