KAB.BOGOR, BABAKAN MADANG, lensareportase.com -Sebagai upaya meningkatkan inovasi, kreativitas dan kemandirian aparatur Pemerintah Desa di Kabupaten Bogor. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor berikan penghargaan melalui Penganugerahan Desa Mandiri se-Kabupaten Bogor dan Penganugerahan Juara Lomba Video Profil Desa Tahun 2022, yang di gelar di Hotel Darmawan Park, Babakan Madang Sentul, Kamis (22/12/22).
Plt. Bupati Bogor Iwan Setiawan mengungkapkan, saat ini semua harus bisa mengikuti perkembangan zaman dan teknologi digitalisasi yang semakin pesat. Semua harus serba digitalisasi dan membutuhkan cara kerja yang tidak biasa.
“Jika tidak diikuti maka kita akan ketinggalan zaman, begitupun dengan pemerintahan ini juga harus mengikuti era digitalisasi, semua harus transparan dan berbasis IT, dalam hitungan detik kinerja pemerintah, realisasi anggaran, program/kegiatan hingga capaian pajak daerah dengan mudah dapat dilihat oleh masyarakat melalui aplikasi berbasis digital,” ujar Plt. Bupati Bogor.
Menurutnya, setiap aparatur Pemerintah Kecamatan dan Desa harus lebih aktif memanfaatkan teknologi digital juga media sosial. Untuk itu pembinaan melalui pelatihan pengelolaan akun media sosial dan pemanfaatan digitalisasi harus ditingkatkan.
“Saya minta para camat adakan pelatihan untuk para staf di desa supaya apa
yang memang Bapak lakukan di desa itu tersosialisasikan kepada masyarakat, camat juga kepada Bupati,” tegasnya.
Ia juga berharap melalui penganugerahan ini dapat lebih memotivasi seluruh aparatur Pemerintah Kecamatan dan Desa juga seluruh masyarakat untuk aktif berinovasi, bijak dan pandai memanfaatkan teknologi digitalisasi melalui karya yang bermafaat bagi kesejahteraan dan kemajuan daerah Kabupaten Bogor.
Ditempat yang sama, Kadis DPMD Kabupaten Bogor Renaldi Yushab Fiansyah menjelaskan, ada lima kecamatan dengan status kecamatan mandiri antara lain Cisarua, Gunung Putri, Babakan Madang dan Cileungsi. Tujuan penyelenggaraan lomba video profil desa saat ini adalah
yang pertama untuk melakukan akselerasi di bidang pariwisata khususnya promosi desa wisata dan potensi wisata alam dan tempat rekreasi lainnya di desa.
Kedua merupakan kegiatan sektor ekonomi untuk meningkatkan perekonomian masyarakat desa, yang ketiga produk usaha badan usaha desa mempromosikan produk unggulan atau usaha yang dikelola oleh Bumdes juga melalui UMKM.
“Nilai-nilai yang nanti akan muncul pada saat membuat video profil desa adalah adanya media promosi desa, sehingga menjadi sarana promosi dan publikasi untuk desa, serta menjadi sarana untuk menetapkan status kemajuan dan kemandirian Desa,” imbuhnya.(*)
Diskominfo Kabupaten Bogor