KAB.BOGOR, LEUWILIANG – Pemerintah Desa Karyasari menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa (MUSRENBANGDes) untuk menyusun Rancangan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) Tahun 2025 dan Daftar Usulan Rencana Kerja (DU RKP) Tahun 2026. Kegiatan ini dilaksanakan di balai desa dengan dihadiri oleh perangkat desa, tokoh masyarakat, dan perwakilan dari berbagai elemen masyarakat. Senin (23/09)
MUSRENBANGDes kali ini bertujuan untuk menggali aspirasi masyarakat dalam perencanaan pembangunan desa yang lebih efektif dan berkelanjutan. Dalam sambutannya, Kepala Desa Karyasari, Supriyadi, menekankan pentingnya partisipasi masyarakat dalam proses perencanaan agar program yang diusulkan dapat sesuai dengan kebutuhan dan harapan warga.
“Partisipasi masyarakat adalah kunci utama dalam pembangunan desa. Melalui MUSRENBANGDes ini, kita berharap dapat merumuskan program-program yang dapat meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat Karyasari,” ujar Supriyadi.
Dalam sesi diskusi, masyarakat mengajukan berbagai usulan, termasuk pengembangan infrastruktur, peningkatan layanan kesehatan, dan program pemberdayaan ekonomi. Usulan-usulan ini akan dibahas lebih lanjut untuk dimasukkan dalam RKPDes dan DU RKP yang akan datang.
Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan gambaran jelas mengenai prioritas pembangunan di Desa Karyasari, serta meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran desa. MUSRENBANGDes diakhiri dengan penandatanganan berita acara yang menandakan kesepakatan hasil musyawarah.
Dengan adanya MUSRENBANGDes ini, diharapkan RKPDes Tahun 2025 dan DU RKP Tahun 2026 dapat disusun dengan baik dan menjadi acuan bagi pembangunan yang lebih baik di Desa Karyasari. (Mar)
