lensareportase.com, Penuh haru dalam milad ketiga Perguruan silat lenggang betawi bongkar kandang kota bekasi yang sebelumnya dimulai pada sholat maghrib berjama’ah dilanjutkan pembacaan do’a untuk para guru besar pendiri Perguruan silat bongkar kandang selesai doa langsung sholat isya berjamaah kembali.
Setelah sholat isya berjamaah pengurus bersama anggota memberi kejutan kepada guru Abdul Latief dengan memberikan salam hormat berpelukan karena anggota telah merasakan manfaat ilmu bela diri pencak silat.
Memang Perguruan bela diri silat Betawi bongkar kandang baru berusia tiga tahun tetapi telah mengirimkan salah satu duta budaya ke tingkat provinsi mewakili kota bekasi yaitu Muhammad Wijdan Saputra beberapa waktu lalu dalam ajang pospenas Jawa Barat.
Guru bongkar kandang mengatakan,
Jika di usia sebelumnya kita tidak bisa apa-apa, maka di usia yang sekarang ini dengan Semangat untuk yang lebih baik lagi. Terus belajar dan terus berkarya tidak kenal lelah, sebab hasil tidak pernah mengingkari kerja kerasnya dari latihan kita.
Pada tahun lalu semoga menjadi pelajaran yang berharga untuk diri kita semua, Semoga Allah SWT senantiasa mengingatkan kita dalam kekhilafan dan kelalaian kita semua.
Saya mengucapkan terimakasih kepada Allah SWT karena masih memberikan kesempatan untuk nafas dan umur yang bertambah ini, dan semoga mengkabulkan apa yang menjadi cita-cita kita semua yang telah perjuangkan dengan bersama-sama.(YB)