Menteri LHK: Denyut Kepedulian Generasi Muda Atasi Perubahan Iklim Semakin Menguat

lensareportase.com, Menteri LHK Siti Nurbaya mengungkapkan jika Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menyambut dengan sangat baik setiap denyut gerakan kepedulian terhadap perubahan iklim yang terus dibangun oleh generasi muda Indonesia. Denyut ini ia harapkan dapat semakin menguat dan mendorong semua pihak bisa bekerjasama dalam satu arah yang sama mendorong pembangunan berkelanjutan di Indonesia.

“KLHK menyambut dengan sangat baik denyut gerakan peduli perubahan iklim yang dibangun oleh generasi muda,” ujar Menteri Siti dalam sambutannya pada Grand Launching 2nd National Essay Competition Energi, Climate, and Sustainability 2023 – Kompetisi Nasional Penulisan Energi Baru, dengan Tema: Ambisi Anak Muda RI Menuju Net Zero Emission, yang dilaksanakan di Jakarta, Minggu, 21 Agustus 2022.

Menteri Siti pun sangat bangga saat ini semakin banyak inovasi yang begitu rupa telah disiapkan oleh generasi muda bukan secara top down, tapi dibangun dari bawah (bottom-up). Ia mencontohkan jejaring yang dibangun anak-anak muda di level akar rumput/grass root, perguruan tinggi, maupun para pelaku UMKM untuk bersama-sama peduli dan mencontohkan bagaimana gaya hidup ramah lingkungan.

Semua itu disebutnya merupakan tanda telah terbentuknya perhatian/awareness pada generasi muda, yang kemudian akan ditindaklanjuti pemerintah untuk memperkuatnya dengan penerbitan kebijakan/policy, pemberian insentif dan disinsentif agar langkah besar Indonesia mengatasi perubahan iklim bersama masyarakat global dapat berhasil.

“Saya sangat yakin kita akan menjadi Indonesia kita sendiri yang maju dalam pengendalian perubahan iklim,” tutur Menteri Siti.

Kompetisi bertajuk 2nd National Essay Competition Energi, Climate, and Sustainability 2023 – Kompetisi Nasional Penulisan Energi Baru, merupakan kegiatan yang bertujuan mendorong para pemimpin muda agar dapat mengambil tindakan dan memperdalam pengetahuan meraka terkait isu perubahan iklim. Kegiatan ini menjadi salah satu bukti nyata generasi muda mendukung transisi Indonesia untuk masa depan energi dan lingkungan yang lebih baik lagi.

Baca Juga :  Kepala BNPB Tinjau Tempat Relokasi Warga Terdampak Gempa Cianjur

Selain Menteri LHK, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif pun hadir memberikan sambutan secara virtual. Dalam sambutannya ia menyinggung jika generasi muda sudah seharusnya memiliki kepedulian tinggi terhadap isu energi terbarukan yang ramah lingkungan di tengah era transisi energi yang sedang berjalan saat ini.

“Generasi muda saat ini akan langsung terlibat dalam era transisi energi, tidak hanya harus bagus tapi harus mampu berinovasi,” ujarnya.

Sementara itu CEO Rakyat Merdeka, Kiki Iswara menyebut jika kegiatan yang dihelatnya bekerja sama dengan Society of Renewable Energi (SRE) sebuah organisasi anak muda yang fokus pada isu energi baru terbarukan dengan anggota sekitar 3000 orang di seluruh Indonesia, dan telah berada di 40 universitas, akan terus menyuarakan isu energi baru dan terbarukan khususnya lewat tulisan-tulisan anak muda terkait isu energi, iklim dan pembangunan berkelanjutan.

Pada kegiatan seri yang pertama telah dilaksanakan tahun 2021 lalu, dihasilkan satu buah buku berjudul “Indonesia Menuju Energi Bersih” yang berisi 50 karya terbaik dari anak-anak muda Indonesia. Untuk kegiatan seri kedua ini ditergetkan ada 100 karya terbaik yang akan diterbitkan menjadi dua buah buku, dan para pemuda yang menjadi pemenang akan diikutkan pada program leadership bootcamp.

“Gerak bersama harus dilakukan, dan saya mengucapkan terimakasih kepada Kementerian LHK, Kementerian ESDM, serta teman-teman dari perguruan tinggi, pengamat dan pegiat lingkungan,” ujarnya.

Dalam acara ini juga dilakukan sesi diskusi interaktif, hadir sebagai pembicara Sekretaris Jenderal KLHK Bambang Hendroyono dan Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM Rida Mulyana, dengan Moderator Zagy SRE.

Turut Hadir dalam acara ini, Wakil Menteri LHK, Kepala Biro Humas KLHK, Kapusdatin, Founder GLI, Founder SRE Indonesia, dan para pemuda pegiat lingkungan, serta undangan.(*)

Baca Juga :  BUM Desa Ekspor ke Singapura, Gus Halim: Kuncinya Jaga Kualitas dan Kuantitas

Biro Hubungan Masyarakat, KLHK

Related posts