Kemudian, penting bagi mereka untuk mendapat pembekalan civic education, artinya bagaimana cara bertatanegara, berpemerintahan. Jadi bukan hanya soal lingkungan, tetapi bagaimana tata pemerintahan itu pada konteks lingkungannya. Jadi itu juga yang menjadikan aksi nyata yang berbobot.
“Diharapkan dengan civic education itu, anda betul-betul menjadi Green Ambassador yang membawa aspirasi masyarakat,” ungkapnya.
Menteri Siti menyampaikan terimakasih juga kepada seluruh UPT KLHK yang telah bersama-sama menjaga dan menjalankan program Green Ambassador. Ia berharap Kaltim dapat menjadi contoh yang baik dalam interaksi UPT dengan Green Ambassador.
Terakhir, Menteri Siti menyatakan KLHK memberikan ruang seluas-luasnya untuk publik. Karena governance itu bagaimana organisasi pemerintahan bekerja internal maupun eksternal secara terbuka, bisa dilihat dengan “terang”, dan masyarakat dapat berpartisipasi.
“Jadi mari kita wujudkan nyata tentang hal-hal yang kita lakukan ini. Jangan lupa terus berjuang. Aspirasinya terus kami tunggu. Saya dan tim juga akan terus melakukan improvement,” ujar Menteri Siti menutup catatannya.