4. Suasana rumah yang tidak menyenangkan
Sederhananya, semua orang mau pulang ke rumah yang damai dan penuh senyuman. Lalu, apa jadinya saat suasana rumah terasa dingin, kacau, dan penuh amarah? Hal ini yang membuat suami selalu mencari cara untuk segera keluar dari rumah.
Suami akan merasa tidak nyaman jika sang istri selalu ada cara untuk memarahi suaminya. Para suami akan mencari pelarian bersama dengan teman-teman mereka. Terlebih lagi jika teman-teman mereka bisa menghadirkan tawa saat mereka bersama.
Karena itu, cobalah untuk membuat suasana yang lebih nyaman bersama dengan suami. Alih-alih menyuruh suami untuk melakukan sesuatu, alangkah baiknya memintanya dengan menyebut kata ‘tolong’.
5. Suami merasa tidak didengarkan
Tidak ada salahnya jika istri yang mengambil alih kepemimpinan. Hal ini bisa saja terjadi saat pekerjaan dan kesibukan suami membuatnya menjadi jarang berada di rumah. Namun, hal ini kadang bisa membuat para suami merasa tersisih.
Kadang suami malah merasa mereka hanya bertugas mencari uang saja tanpa bisa memberi keputusan di rumah. Sebut saja saat memutuskan untuk memilih sekolah anak atau destinasi liburan. Menentukan secara sepihak akan membuat suami merasa tidak didengarkan.
Untuk mengatasi masalah ini, cobalah untuk menanyakan pendapat suami. Jadikan suara suami bahan pertimbangan untuk mengambil langkah dalam keluarga. Komunikasi seperti juga jadi perekat hubungan suami istri, loh.
6. Suami butuh waktu dengan teman mereka
Kadang, masalah bukan ada pada kamu, rumah, atau seks. Para suami hanya ingin meluangkan waktunya dengan teman-teman mereka. Hal ini bisa muncul saat suami sudah menjalin hubungan yang lama dengan teman dan makin jarang bertemu.
Mereka mungkin akan menghabiskan waktu berjam-jam atau bahkan lebih dari satu hari. Ada kalanya, suami akan lupa mengabarkan Anda tentang keberadaan, hal yang dilakukan, atau memberi tahu waktu akan pulang.
Hal ini sangat mungkin terjadi pada pertemanan antara pria. Menghubungi suami Anda berkali-kali malah akan membuatnya tidak nyaman. Jadi, biarkan suami Anda menghabiskan waktunya terlebih dulu dengan teman-teman mereka.(*)
(SEHATQ)