“Saya berharap kegiatan ini terus menerus dibuat. Sehingga kesadaran masyarakat untuk (melaksanakan) sertifikasi halal semakin tinggi. Dan masyarakat juga memastikan yang dimakan itu halal,” ungkap Syaifullah.
Sertifikasi halal, lanjutnya, juga dipastikan memberikan nilai tambah produk dengan meningkatkan kualitas dan daya saing produk dalam aktivitas perdagangan. Dengan begitu, percepatan sertifikasi halal juga memberikan implikasi positif untuk memperkuat upaya pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19.
“Relevansi sertifikasi halal ini penting sebagai penguatan bagi produk kita, sejalan dengan semangat Indonesia untuk pemulihan ekonomi pasca pandemi,” imbuhnya.