Lensareportase.com-JAKARTA. Bakal Calon legislatif Partai Nasional Demokrat (NasDem) yang juga Ketua Umum Relawan Barisan Pencinta Puan Maharani (BP2M) Timur Malaka Kiemas siap mendukung segala kebijakan partai terkait dengan keputusan Partai NasDem yang telah merekomendasikan tiga nama bakal calon presiden (Bacapres) pada Pilpres 2024.
Timur mengatakan, dengan keputusan partainya yang telah mengumumkan 3 bakal Cawapres itu, maka ia menyatakan diri untuk mengundurkan diri sebagai Ketua Umum Relawan BP2M dan akan tegak lurus terhadap keputusan hasil Rakernas Partai NasDem yang merekomendasikan 3 nama yaitu Anies Baswedan, Andika Prakasa, dan Ganjar Pranowo untuk maju pada kontestasi Pilpres mendatang.
Menurut Timur, hijrahnya dirinya dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) ke Partai NasDem lantaran di partai yang saat ini digawangi oleh Megawati Soekarno Putri itu sudah tidak lagi membela kepentingan rakyat.
“Saya menyatakan mundur dari Ketua Umum BP2M. Bila Puan masih memiliki ambisi untuk maju pad Pilpres 2024, biarlah rakyat yang memilih. Tapi faktanya beberapa bulan BP2M melakukan sosialisasi, tapi nyatanya elektabilitas Puan masih di bawah 5 persen. Ini membuktikan bahwa rakyat sudah tidak lagi simpati terhadap partai yang selama ini mengusung jargon partai wong cilik,” tegas mantan politisi PDI-P dalam keterangan tertulisnya, Senin (20/6/2022).
Sepupu Ketua DPR RI Puan Maharani itu mengakui bahwa saat ini ada partai yang merasa sudah besar, sehingga sombong dan lupa terhadap siapa yang mendukung dan membesarkannya.
“Perlu kita ingat bahwa sombong merupakan lambang kehancuran. Kami berbicara seperti ini bukan tanpa alasan. Sebab, partai yang kerap mengeksploitasi wong cilik tapi nyatanya terhadap wong cilik sebaliknya justru berbanding terbalik dengan jargonnya. Saat ini masyarakat sudah cerdas. Jejak digital terkait dengan reputasi partai sulit dihilangkan,” kata Timur, tanpa menjelaskan siapa partai dinilai sombong yang dimaksud.
Terkait dengan hasil rekomendasi Partai NasDem, Timur mengaku bahwa dirinya segera membentuk relawan dan menghidupkan kembali jaringannya yang selama ini berada di BP2M agar beralih untuk mendukung 3 tokoh yang telah direkomendasikan oleh NasDem.
“Kami lihat NasDem partai yang cerdas dalam menentukan arah pijakan politik ke depan. Sehingga tokoh yang direkomendasikan sebagai Bacapres benar-benar berkualitas dan kinerjanya sudah terbukti bukan hanya mematikan mic saat sidang,” pungkasnya.
Jk/Jkt.
Red.