Jemaah haji khusus yang telah tiba di Tanah Suci sampai dengan saat ini, kata Dodo, berjumlah 10.725 orang dari 188 Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK).
Jemaah yang wafat, terang Dodo, bertambah 6 orang yaitu atas nama:
1) Sabar Amatradji Sapawi 79 SUB 25
2) Sunarti Hadi Winarso 55 JKS 50
3) Munawar Atmareja 86 SOC 30
4) Sahrun Derun Sedanah 64 LOP 02
5) Watini Yarsum Mangil 68 JKS 26
6) Sugaib Martoyo Darmo 59 SOC 51
“Sampai hari ini, total jemaah yang wafat di Arab Saudi sebanyak 97 orang, dengan rincian jemaah yang wafat di Makkah sebanyak 62 orang, di Madinah sebanyak 32 orang, dan di Jeddah sebanyak 3 orang,” ujar dia.
Menjelang puncak haji, jelas Dodo, PPIH telah mempersiapkan langkah-langkah strategis menyambut puncak haji. Saat ini hampir seluruh petugas haji telah terkonsentrasi di Makkah. Fasilitas jemaah di Arafah, Muzdalifah dan Mina secara langsung telah ditinjau dan dicek Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.
“Tenda jemaah haji Indonesia sudah digelar karpet merah, dilengkapi fasilitas kasur busa dan pendingin udara atau AC. Layanan kasur ini diberikan kali pertama oleh pihak Masyariq pada penyelenggaraan ibadah haji 1443 H/2022 M,” kata Dodo.
Tahun ini, ia melanjutkan, jumlah toilet di Arafah ditambah. Setiap Maktab, ditambah 10 toilet. Ini akan menambah keberadaan 20 toilet yang sudah ada sebelumnya. Selain itu, dapur-dapur untuk memasak makan jemaah juga telah siap.