KAB.BOGOR, PAMIJAHAN – Pembangunan infrastruktur di Desa Purwabakti terus berjalan. Pembangunan selain bersumber anggaran Samisade (Satu miliar Satu desa), yang dilakukan di tingkat desa se- kabupaten Bogor, khususnya skala prioritas pembangunan infrastruktur jalan.
Pembangunan salah satunya seperti yang dilakukan di Desa Purwabakti, Kecamatan Pamijahan. Jalan Penghubung Desa Purwabakti – Desa Cibunian, dan meningkatkan Perekonomian masyarakat di bidang usaha tani yang berada di Kampung Cisalada yang sebelumnya hanya akses kendaraan bermotor, dibangun dengan memanfaatkan Samisade Pembangunan ruas jalan ini cukup penting mengingat jalan ini merupakan akses perekonomian dan pertanian warga sekitar.
Pembangunan jalan tersebut terang saja disambut gembira warga. Salah satu tokoh masyarakat Kampung Cisalada, Mukri (89), menyambut baik pembangunan jalan tersebut. Menurut dia, selama ini warga harus menempuh jarak yang cukup jauh dan memutar untuk menjual hasil panen. Dengan adanya pembangunan jalan ini, warga tidak perlu memutar sehingga jarak tempuh semakin dekat dan tidak memerlukan waktu lama untuk menjual hasil pertanian.
“Tentu saja kami sangat gembira jalan ini dibangun oleh Pemerintah Desa (Pemdes) Purwabakti. Ini merupakan bentuk perhatian bagi para petani karena jalan ini sangat penting dan sudah lama rusak,” ungkapnya, Selasa (10/9/2024)..
Pihaknya berharap, dengan dibangunnya jalan ini, akses perekonomian masyarakat desa semakin mudah dan dapat membawa kemajuan perekonomian desa.
Ditempat yang sama, Kades Purwabakti, Tajudin Arifin mengatakan, ” selama ini akses jalan yang hanya dilintasi roda dua menjadi kendala dan juga andil terhadap tingginya biaya produksi pertanian.
Vitalnya kebutuhan akses jalan ini kemudian ditindaklanjuti dengan pembangunan, memanfaatkan Samisade 2024. Tujuannya yakni ketersediaan infrastruktur jalan terutama membuka akses jalan lintas Desa yang menjadi skala prioritas utama.
“Dari 400 kepala keluarga yang ada di Kampung Cisalada sebagian besar menggantungkan hidupnya di sektor pertanian, sehingga kebutuhan akses jalan penghubung Desa dan jalan usaha tani menjadi perioritas,” jelas dia.
Terkait rencana pembangunan jalan ini, menurut Thajudin Arifin merupakan wacana yang sudah lama. Namun baru saat ini rencana tersebut bisa terealisasi. Jalan tersebut dibangun sepanjang 1.000 Meter x 3 Meter. Untuk pembangunan jalan ini setidaknya membutuhkan anggaran sekitar Satu Miliyar dari alokasi Samisade 2024.” Tuturnya. (*)
