Lebih lanjut Suwandi mengatakan pengembangan sorgum di Kabupaten Bulukumba ditargetkan 500 hektar sedangkan di Kabupaten Pangkep minimal 100 hektar dan bisa menambah lagi. Produksi pangan terus dipacu dengan pemanfaatan sumberdaya lokal.
“Kita juga mendorong ini dengan penggunaan kompos, pupuk organik, pupuk hayati, pestisida nabati, biosaka yang ramah lingkungan dan efisiensi biaya usaha tani,” tutup Suwandi. (*)