KAB.BOGOR, PAMIJAHAN – Setelah suasana lebaran yang meriah, banyak dari kita menginginkan momen relaksasi dan petualangan yang menyegarkan. Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS) adalah destinasi yang sempurna untuk menghilangkan kepenatan pasca-lebaran. Namun, liburan yang menyenangkan bisa terganggu oleh masalah yang tak terduga, seperti kerusakan kendaraan.
Baru-baru ini, Sejumlah pengunjung yang menggunakan kendaraan roda dua untuk berlibur ke Taman Nasional Gunung Halimun Salak dilaporkan mengalami kerusakan pada bagian CVT (Continuously Variable Transmission) kendaraan mereka. Hal ini diduga disebabkan oleh kebiasaan menahan gas di jalan rusak, yang menimbulkan tekanan berlebih pada sistem transmisi. Sabtu (13/04/2024)
CVT adalah komponen vital dalam kendaraan roda dua modern, yang bertanggung jawab untuk mentransfer tenaga dari mesin ke roda dengan efisiensi yang maksimal. Namun, penggunaan yang tidak tepat atau berlebihan dapat menyebabkan kerusakan pada komponen ini.
Menahan gas di jalan rusak merupakan praktek yang sering dilakukan oleh pengendara untuk mengatasi medan yang tidak rata. Namun, hal ini dapat menyebabkan peningkatan beban pada CVT, terutama saat kendaraan berada dalam kondisi rendah kecepatan atau gigi yang rendah.
Kepala Resort Salak 2 Sukiman dalam keterengannya menjelaskan, Sebelum memulai perjalanan, pastikan kendaraan kita dalam kondisi prima. Periksa ban, rem, lampu, dan komponen lainnya untuk menghindari kerusakan yang tidak terduga di tengah perjalanan. Selain itu kenali rute perjalanan kita menuju TNGHS. Beberapa jalur di dalam taman nasional mungkin memiliki medan yang sulit dilalui. Memahami kondisi jalan dan medan akan membantu Anda mempersiapkan kendaraan dengan lebih baik.
Rusak nya sejumlah kendaraan milik Pengunjung Lanjut Sukiman, “Ya karena terlalu memaksakan banyak faktor yang membuat Kendaraan mereka rusak seperti medan yang belum mereka ketahui, memaksa mengejar rombongan akibat tertingal dan banyak faktor lainnya.” Lanjutnya.
Sukirman menghibau bagi pengendara roda dua yang berkunjung ke TNGHS ada baiknya setelah pintuk masuk beristirahat sebentar untuk mendinginkan mesin mengingat medan yang akan mereka tempuh akan menyulitkan mereka apalagi kondisi cuaca yang sering turun hujan hingga menyebabkan jalan Menjadi lembab dan licin. (Mar)
