Anggota DPR RI ini mengatakan bahwa dirinya sangat concern dalam memilih pemimpin Kabupaten Bogor yang tepat.
Ada banyak cara untuk mengubah Kabupaten Bogor menjadi lebih baik. Namun, yang paling utama, kata dia, mengawalinya dengan melakukan audit dari semua sektor.
Mulyadi juga menekankan agar tidak menjadikan Pilkada 2024 sebagai ajang untuk memilik kepala daerah yang orientasinya hanya untuk mendapatkan kekuasaan. Utamakan figur yang memang benar-benar ingin membawa perubahan bagi Kabupaten Bogor.
Pemimpin Bogor di masa depan seharusnya memiliki niat baik, kompetensi dan jiwa pengabdian serta berbakti yang sungguh-sungguh untuk rakyat Kabupaten Bogor.
“Belum lagi, hari ini Kabupaten Bogor menjadi kediaman pribadi presiden terpilih Prabowo Subianto. Maka sebelum keluar, Kabupaten Bogor harus maju dan bisa mengeksekusi program beliau untuk kesejahteraan masyarakat Kabupaten Bogor,” terang Mulyadi.
Ia juga menegaskan, pemimpin Kabupaten Bogor lima tahun ke depan harus memiliki 5 parameter āCā, yakni character, competency, clear, clean dan chemestry. Siapapun yang punya parameter ini layak menjadi kontestan untuk jadi pemimpin Bogor.(*)